Tomorrow Boy adalah web drama terbaru Cha Hak Yun atau lebih dikenal dengan nama N yang merupakan leader boyband VIXX. Drama ini bercerita tentang seorang remaja laki-laki yang bernama Ahn Tae Pyung. Dia adalah laki-laki yang bertanggung jawab terhadap kehidupan keluarganya. Di sekolah dia terkenal sebagai pria yang tampan, namun di luar sekolah dia adalah laki-laki yang pekerja keras. Sebelum memulai sinopsis mari kita lihat daftar pemeran drama ini.
Daftar pemeran drama tomorrow boy:
- N (Cha Hak Yun) sebagai Ahn Tae Pyung
- Kang Min Ah
- Yoo Se Hyung
- Moon Ji In
- Yoon Hee Suk
- Jeon In Taek
- Kim Jin Geun
- Baek Bong Ki
Drama ini dibuka dengan scene dimana seorang pria mengendarai motor dijalan raya. Ada yang menarik pada drama ini, kita diperlihatkan pada bulan yang dibuat animasi. Bulannya punya wajah yang lucu dan imut. Si bulan menyinari si pengedara motor sampai ke tempat tujuan.
Sampai ditujuan, pria itu hendak naik lift namun karena dia sedang buru-buru dan lift-nya masih berada di lantai 3 dan 8, jadi pria itu memutuskan naik tangga darurat. Dia kemudian sampai di depan sebuah apartemen dan memencet bel. Tak lama kemudian muncul sepasang suami istri membukakan pintu dan pria itu langsung memberikan pizza pesanan mereka. Pasangan suami istri itu merasa senang karena pizza pesanan mereka masih hangat. Setelah menerima bayaran pizza, pria itupun pergi.
Ahn Tae Pyung bicara ditelpon dengan seseorang yang bernama Tae Hyun. Tae Hyun berkata kalau Tae Pyung seharusnya yang bertanggung jawab untuk makan malam. Tae Pyung pun menjawab kalau dia secepatnya akan datang dan dia bertanya keberadaan nenek, namun Tae Hyun tak tau nenek dimana.
Tepat disaat itu, Tae Pyung melihat nenek-nya berada di pinggir jalan dan bermain botol. Tak jauh dari tempat nenek berdiri, ada mobil yang dikendarai secara ugal-ugalan. Tak ingin mobil itu menabrak sang nenek, Tae Pyung langsung berdiri menghadang mobil tersebut sambil berteriak. Untungnya pengendara melihat dan mendengar Tae Pyung, sehingga dia langsung menginjak rem mobil. Sang pengendara pun memberikan hormat sebagai tanda permintaan maaf , Tae Pyung pun pergi untuk membantu nenek nya dan sang pengendara pun meninggalkan tempat itu.Tae Pyung membawa neneknya ke arah troli yang berisi tumpukan kardus.
“Aku bilang jangan lakukan ini lagi”kata Tae Pyung.
“Aku harus menjemputnya~ sejak cucu ku sibuk. Aku ga apa apa untuk melakukan itu”jawab nenek
“Nenek ayo pergi. Nenek, jangan lagi. ” Kata Tae Pyung sambil mengangkat sang nene untuk duduk di atas troli. “ayo pergi, aku akan menyiapkan makan malam untuk nenek.” Kata Tae Pyung lagi.
“Aigoo ~ Bagaimana kau tahu aku suka ini?” tanya nenek.
“Karena aku cucumu, berapa banyak yang akan nenek pilih? Berapa botol yang bisa nenek habiskan?” tanya Tae Pyung.
“coba lihat.. soju 100 botol, maekju 50 botol.. mengapa aku gak bisa hitung dengan? Ini 23?”jawab nenek.
“ Ini harusnya 20.” Kata Tae Pyung.
“hari ini nenek mendapatkan 2 juta won” jawab nenek penuh semangat
“nenek ku sangat kaya sekarang, ayo pergi!!”kata Tae Pyung dengan tersenyum sambil mendorong troli.
Dirumah Tae Pyung dan keluarganya sedang makan malam bersama. Malam pun semakin larut Tae Pyung sedang belajar. Tiba-tiba..
“Taehyun Taehyun-ah. Ini terbakar lagi, kau membakarnya lagi”kata Tae Pyung membangun kan adiknya yang sedang menggosok pakaian
“ini semua karena mu” jawab Taehyun.
Semua orang telah tidur hanya saja Tae Pyung masih belajar walau ia sudah mengantuk. Ia pun melihat jam, tenyata sudah jam 2 malam. Tae Pyung menepuk-nepuk wajahnya dan mengedip-ngedipkan matanya dan melanjutkan membaca buku.
Di sekolah, Tae Pyung diberkan soal dan ia bisa menjawab soal itu, tae pyung pun menjelaskan isi cerita dari judul yang ia tulis tadi. Setelah Tae Pyung selesai menjelaskan semua siswa bertepuk tangan.
“Harus diselesaikan dengan baik. Kembali ke tempat dudukmu”kata pak guru
“guru..seperti janjimu, kau akan membelikan kami roti Gyeran-ppang.” Kata Tea Pyung
“kau belum pernah memberi sesuatu. Guru..” kata salah satu siswa yang langsung berdiri menuju pak guru dan meminta kartu kreditnya.
Tae pyung pun duduk di tempat duduknya. Karena kepandaiannya dalam menjelaskan di tambah dengan ketampanan dan keterampilan dalam melakukan segala hal membuat banyak pelajar perempuan yang mengaguminya. Hanya saja ada satu pelajar laki-laki yang tidak menyukai Ahn Tae Pyung.
Beralih ke tempat parkir, Tae Pyung sedang bersama seorang pria. Tae Pyung ingin membayar hutang ayahnya, namun uang yang dia bawa belum cukup untuk membayar semua hutang ayahnya Tae Pyung berkata akan membayarnya besok. Pria itu meminta Tae Pyung membayangkan jiha besok adalah hari ini. Tae Pyung pun mengeluarkan uang dari saku nya dan berkata bahwa uang itu untuk biaya adiknya. Pria itu langsung mengambilnya dan menghitung jumlah uang itu, pria itu langsung meremas uang itu dan memasukkan nya kedalam mulut Ahn Tae Pyung.Ahn Tae Pyung pun mengambil uang yang ada di mulutnya.
“ kau yang membuat perjanjian.. pastikan kau menyimpannya, kau bicara akan membayar hutang ayahmu” kata pria itu sambil menepuk-nepuk bahu dan leher Tae Pyung dan pergi, tapi sebelum pria itu pergi ia berkata “kenapa kamu tidak berhenti saja, aku dengar kau pandai berkelahi, mau berkerja paruh waktu?”.
“aku tidak mau” jawab Tae Pyung.
“ kau akan mendapatkan uang dari itu. berapa banyak uang yang kau dapatkan untuk seperti ini? Kmu bicara ingin melindungi nenek dan adikmu. Adik mu telihat lucu, dia d sekolah dasar bukan? Kasihan dia terlalu muda” kata pria tersebut.
Ahn Tae Pyung yang dari tadi sudah kesal langsung menghempaskan uang yang ada d tangannya dan memegang kerah baju pria itu.
“melihat kau bicara!” kata Tae pyung.
“ayo pukul aku, ayo pukul” kata pria itu
Tiba-tiba ada seorang wanita yang sedang menelpon polisi dan mengatakan kalau ada kegiatan ilegal di sini. wanita itu pun berjalan mendekati mereka, ia lalu mengajak Tae Pyung untuk pergi dari situ.
Ahn Tae Pyung da wanita tadi kini sudah ada di sebuah ruangan, terlihat sekali bahwa wanita itu masih terkejut dengan kejadian tadi
“jantungku berdetak cepat, aku gila..” kata wanita itu.
“maaf kan aku noona.”kata Tae Pyung
“ kenapa kamu mlakukan hal berbahaya itu..ahh~ sebetulnya aku ingin memberikan ini.”kata wanita itu sambil menunjukkan sebuah kartu. Wanita itu menanyakan apa impian Tae Pyung dan jika ia punya uang yang banyak apa yang akan ia lakukan. Tae Pyung pun menjawab jika ia punya cukup uang aku akan membantu kubutuhan hidup keluargaku, setelah menderita karena uang dan salah satu yang memiliki waktu yang sulit karena uang. Wanita itu tersenyum dan bilang kalau itu janji, lalu ia mengajak Tae Pyung untuk makan ddeokbokki.
Beralih ke malam hari di sebuah lapangan yang di penuhi semak-semak terlihat ada seorang pelajar pria sedang di pukuli oleh sekelompok pelajar.
“Shin Junho, saya akan meminta mu untuk terakhir kalinya, kau seorang gadis atau laki-laki?”kata seorang pria .
“aku anak laki-laki” jawab Junho.
“kenapa kau seperti seorang gadis? Coba melawan~”kata pria tadi.
“lebih baik berhenti sekarang”kata Tae Pyung yang tiba-tiba datang.
“apa?”jawab pria itu.
“berhenti mengganggunya.”kata Tae Pyung
“kau tahu aku sangat membencimu ?” tanya pria itu
“aku benci kau juga”jawab Tae Pyung.
“jangan ikut campur. Atau aku akan membunuhmu.”kata pria tadi.
“gak usah rebot-repot aku akan membunuhmu”timbal Tae Pyung
“yak! Aku punya teman laki-laki sehingga jangan coba-coba” kata pria itu kesal.
“apakah itu? jika itu jadi apa anda ingin mencoba melawan saya?” tanya Tae Pyung sambil berjalan selangkah agar lebih dekat.
Pria itu tersenyum sambil berkata “tidak masalah. Aku tidak suka melakukannya seperti ini.” Dia mendekati Junho dan menampar kepalanya, lalu pergi dari tempat itu. Tae Pyung membantu Junho berdiri.
“maaf, kau melakukan sesuatu yang berbahaya karena aku.” Kata Junho.
“bukankah kita teman bagaimana aku bisa mengabaikan mu.” Jawab Tae Pyung.
“Nam soo, terakhir kali melakukannya juga.”jawab Junho sedih (ternyata pria yang menyuruh teman-temannya memukuli Junho adalah Nam Soo)
“ bukan hal yang aneh aku tidak takut sama sekali.” Jawab Tae Pyung dengan senyuman.Tiba-tiba Tae Pyung mendapat telpon, ternyata telpon itu dari orang yang memberi nya pekerjaan paruh waktu.
Beralih ke sebuah ruang pemotretan, Tae Pyung yang melihat dua gadis sedang melakukan pemotretan itu mengikuti gerakan-gerakannnya. Sehingga membuat seorang model pria tertawa. Hal itu mem buat sang photographer tertarik dan memuji cara berpakaian Tae Pyung serta menanyakan nama Tae Pyung dan mengajak Tae Pyung berfoto.
Tapi seorang model pria tadi merasa tidak sedang, ia pun meminta izin untuk berbicara sebentar dengan Tae Pyung. Ia menyuruh Tae Pyung untuk membelikannya Hamburger. Ia pun membenarkan seragam yang dipakai Tae Pyung dan memberikan uang kepada Tae Pyung, namun saat Tae Pyung ingin mengambilnya ia malah menjatuhkan uang itu. Mau tidak mau Tae Pyung pun menunduk dan mengambil uang itu, lalu ia memberi hormat pada pria itu dan berlari pergi.
Di sebuah restaurant burger Tae Pyung sedang memesan Hamburger, terlihat disana ada eorang gadis yang sedang menonton video. Tiba-tiba sekelompok perampok yang memakai seragam sekolah masuk ke dalam restaurant itu dan langsung menanyakan dimana uangnya. Penjaga kasir itu pun menunjukan tempat uangnya, diam-diam penjaga kasir itu menekan tombol SOS namun terlihat oleh salah seorang dari mereka ia langsung menendang penjaga kasir itu.
Tak lama dari itu terdengar sirene polisi dan membuat para perampok itu ketakutan. Saat gadis tadi ingin keluar tiba-tiba tanya di tarik oleh salah satu pria dari perampok itu. gadis itu berteriak minta dilepaskan, pria itu menanyakan di mana uangnya. Tae Pyung yang melihat itu tanpa berfikir panjang langsung mengangkat sebuh tas sambil berkata di sini uangnya, lalu menunjukan jalan keluar dari restaurant itu, dan meminta untuk melepaskan gadis itu.
Pria itu langsung mengambil tas itu dan ingin membawa gadis itu pergi, tapi saat ia ingin pergi Tae Pyung manahan kaki pria itu dengan kakinya dan menarik tangan gadis itu, dan membuat gadis itu memeluk Tae Pyung, Gadis itu terlihat sangat terkejut.
Bersambung Tomorrow Boy Episode 1
Posting Komentar